I laugh, I love, I hope, I try, I hurt, I need, I fear, I cry, I blog...Welcome to my blog, welcome to my life !!

Friday, March 13, 2015

Catatan Pengeluaran Perjalanan ke Kathmandu




Setiap kali bekpekeran biasanya gue selalu bawa buku catatan kecil atau selembar kertas dimana gue akan mencatat setiap pengeluaran. Manfaatnya ? Entah ya...karena mungkin gue sangat menikmati dan menghargai setiap momen petualangan gue sampai - sampai pengen mendokumentasikannya sedetil mungkin. 

Tapi kayaknya sepanjang sejarah gue ngeblog dan bekpekeran, baru kali ini gue bikin rincian pengeluaran secara detil dan pake di-upload di blog segala. Kali ini tujuan gue adalah untuk berbagi informasi, karena kebetulan ada beberapa teman yang penasaran dengan budget traveling yang harus gue siapkan (dalam hal ini ke Kathmandu). Entah ini namanya berusaha memberikan inspirasi atau malah 'meracuni' teman - teman yang kebetulan membaca blog gue supaya menggunakan uangnya untuk traveling sebanyak-banyaknya, tapi semoga informasinya bermanfaat. 
 

Gue ngga pernah menabung secara khusus untuk traveling. Bukan karena kebanyakan uang, tapi mungkin karena gue pengen melakukannya sespontan mungkin. Tapi dalam hal pembelian tiket, gue ngga bisa spontan karena harus melakukannya jauh - jauh hari (setahun sebelum tanggal perjalanan) demi mendapatkan tiket promo murah. Lalu yang perlu gue siapkan tinggal uang saku selama traveling. Untuk trip Kathmandu, kayaknya gue mengandalkan bonus akhir tahun dari kantor.

Kalau Mama melihat total pengeluaran gue, pasti akan mengkritik cara gue mengelola dan mengalokasikan uang. Mama akan senang kalau gue menggunakan uang untuk hal-hal 'standard' misalnya....investasi, beli perhiasan emas, kebaya yang cantik, perawatan perempuan (ke salon) dan perlengkapan make up. Bukan untuk berpetualang dan ngegembel di negeri orang dengan ransel dan uang seadanya dan pulang dengan penampilan dekil dan membawa setumpuk baju kotor.

Tapi....kembali ke prinsip masing - masing. Mungkin yang ngga doyan berpetualang ngga mengerti rasanya, dan menyebutnya proyek menghambur - hamburkan uang percuma. Untuk gue, pengalaman traveling tak ternilai harganya. Traveling mengajarkan gue untuk (sejenak) keluar dari zona nyaman, mengenal diri sendiri (termasuk kelebihan dan kekurangannya), menyesuaikan diri dengan hal baru, tempat baru, orang-orang baru, serta melihat warna-warninya dunia luar. Dan tentunya traveling mengingatkan gue untuk selalu bersyukur pada Yesus yang maha baik karena selalu menyertai gue, bersyukur atas segala keindahan di dunia ini, dan bersyukur karena memberikan gue rejeki dan kesempatan untuk melihat dan menikmatinya langsung.

No comments :